Senin, 10 Oktober 2022

Pengajian Rutin Ahad Pon

Surat Abasa dari siswa kelas 2

Pengajian Rutin Ahad Pon SD Muhammadiyah Sepaten dilaksanakan pada tanggal 9 Oktober 2022 sekaligus untuk memperingati Maulid Nabi yang jatuh pada hari sebelumnya. Acara pengajian dibuka oleh MC dari salah satu perwakilan siswa kelas 6 dan dilanjutkan oleh pembacaan ayat suci Alquran surat Abasa dari siswa-siswi kelas 2.

Pembicara pada acara pengajian kali ini disampaikan oleh ustadz Alip Mulyana, S.Pd., M.Si. Materi tausyiah yang disampaikan yaitu mengenai kelahiran Nabi Muhammad saw, yaitu pada 12 Rabbiul Awal tahun 571 M atau juga dikenal dengan sebutan tahun gajah.

Disebut tahun gajah karena pada saat itu terdapat peristiwa dimana Raja Abrahah, pemimpin Shan'a, ingin menyerang dan menghancurkan Ka'bah. Abrahah ingin membangun gereja megah yang diharapkan dapat menjadi tempat ibadah terbesar di seluruh Arab. Karena merasa bahwa Ka'bah adalah saingan terbesar dalam mencapai tujuannya, maka Abrahah memimpin pasukannya, yang dikenal dengan nama pasukan gajah, untuk menghancurkan Ka'bah.

Namun, sebelum pasukan Abrahah berhasil mencapai Ka'bah, peristiwa besar terjadi yang kemudian diabadikan dalam Alquran surat Al-Fiil. Allah mengutus burung Ababil yang masing-masing membawa batu dari tanah yang dibakar. Mereka melempari pasukan Abrahah dengan batu tersebut hingga semua binasa. Ka'bah milik Allah SWT sehingga selalu melindungi Ka'bah.

Pada tahun yang sama dengan peristiwa tersebut, lahirlah Nabi Muhammad saw, manusia terbaik di muka bumi. Nabi Muhammad saw lahir dari seorang ibu yang bernama Siti Aminah dan ayah yang bernama Abdullah. Abdullah wafat ketika Nabi Muhammad lahir sehingga beliau menjadi yatim sejak lahir. Tak berapa lama kemudian sang ibu menyusul kepergian ayahnya sehingga Nabi Muhammad menjadi yatim piatu dan diasuh oleh kakeknya yang bernama Abdul Muthalib. 

Nabi Muhammad saw berhasil membawa manusia dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang benderang dengan syariat Islam. Fungsi syariat Islam yaitu:

  1. Menjaga Agama
  2. Menjaga Akal
  3. Menjaga nyawa
  4. Menjaga nasab
  5. Menjaga harta